Cutting sticker

Pada era dulu pembuatan cutting sticker masih menggunakan manual, mereka membuat sticker dengan menggambar atau membuat font/ tulisan di sticker baru di potong menggunakan silet atau cutter. Al-hasil selain cara membuatnya cenderung lebih lama pasti hasil potongan kurang maximal. Kini semakin lama model stiker memang semakin unik dan menarik. Bukan Cuma corak dan warnanya, desainnya pun semakin lama semakin menawan. Gambar atau tulisan yang rumit-rumit pun sekarang sudah bisa dibikin stiker.

Membuat sticker di era sekarang sangatlah mudah karena sudah didukung dengan menggunakan alat potong yang namanya mesin cutting sticker. Beberapa jenis cutting sricker di pasaran mulai dari harga yang termurah sampai dengan harga yang selangit di jual bebas disesuaikan kebutuhan anda. Berikut macam-macam cutting sticker yang ada di pasaran: cutting sticker Roland, cutting sticker mimaki, cutting sticker jinka, cutting sticker craftrobo, cutting sticker redsail, cutting sticker pcut, cutting sticker graphtec, cutting sticker copam, cutting sticker cameo dll.

Beberapa jenis cutting sticker tadi dibedakan menjadi 2 jenis yaitu: cutting sticker khusus potong dan cutting sticker print and cut.
Perbedaan Cutting Sticker dan Printcut Sticker
Sekilas cutting sticker dan print cut sticker memang tampak sama saja, tetapi mulai dari cara pengerjaan, mesin yang digunakan hingga produk yang dihasilkaan berbeda.
• Mesin yang digunakan cutting sticker adalah mesin pemotong, atau dibagian seharusnya ada catridge di printer biasa, maka dalam mesin cutting sticker terdapat mata pisau untuk memotong.
• Sedangkan mesin yang digunakan dalam pembuatan print cut sticker adalah mesin print to cut. Setelah mem-print desain yang diinginkan, dilanjutkan dengan memotong bagian-bagian yang ingin dipotong hingga sesuai dengan desain yang kita inginkan.

Material
• Material yang digunakan untuk cutting sticker dan printcut sticker sama saja, kecuali warna yang digunakan. Apabila cutting sticker yang bisa menggunakan warna-warna solid, maka printcut sticker dapat menggunakan warna gradasi karena pada dasarnya printcut sticker adalah print sticker yang dipotong. Untuk membuat printcut sticker, biasanya menggunakan material yang berbahan dasar warna putih, agar warna lebih keluar. Baik itu vynil ataupun scotchlite bisa digunakan untuk membuat printcut sticker.

Waktu pengerjaan
• Dalam pengerjaan cutting sticker, jumlah warna sangat menentukan waktu. Apabila dalam cutting sticker terdapat 3 warna, berarti waktu pengerjaan pun dikalikan 3.
• Berbeda dengan printcut sticker. Printcut sticker hanya dikerjakan oleh satu mesin, sehingga waktu pengerjaan pun lebih efisien. Karena pada dasarnya, printcut sticker adalah printing yang di-cutting, warna tidak menentukan lama pengerjaan.

Harga
Harga cutting sticker dan printcut sticker dihitung dari kerumitan desain, waktu pengerjaan dan quantity atau banyaknya pesanan. Tetapi dalam cutting sticker, jumlah warna pun mempengaruhi harga cutting sticker. Terlepas dari semua perbedaan antara cutting sticker dan printcut sticker, tetapi intinya tetap sama, yaitu sticker. Maka, cutting sticker dan printcut sticker dapat disatukan menjadi satu produk yang baru.
Jadi, mana yang Anda pilih? Printcut sticker? Atau Cutting Sticker? Atau satukan keduanya, dan jadikan produk yang Anda inginkan.

Cutting sticker